Belajar Forex Indonesia, Belajar Forex Marketiva, Belajar Forex Online,Belajar Forex Pemula,Belajar Forex Percuma, Belajar Marketiva,Belajar Trading, Belajar Trading Forex, Cara Belajar Forex, Forex Indonesia

Di sini Juga membahas Tentang Marketiva, Marketiva Forex, Cara Marketiva, Download Marketiva, Marketiva Indonesia, Belajar Marketiva, Marketiva Forex Trading, Marketiva Scam, Streamster, Streamster Marketiva

Cara Main Forex tanpa Modal

forex sama dengan judi ???

Banyak orang salah mengira bahwa forex sama dengan judi. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa banyak persamaan antara forex dan judi. Forex dan judi sama-sama memiliki resiko tinggi dengan ganjaran yang besar bila menang. Istilah yang digunakan pun mirip. Ada spekulasi dan probabilitas berbicara di sana. Faktor keberuntungan juga memainkan peran di kedua bidang meskipun dalam kadar yang berbeda.


Forex dan judi sama-sama mengakibatkan kecanduan. Saya sendiri mengalaminya bagaimana saya sangat menantikan datangnya hari Senin supaya bisa segera melakukan trading. Ya, I love Monday. Dua-duanya bisa membuat kita kaya mendadak atau bangkrut dalam waktu singkat. Kecanduan forex bisa membuat kita bangkrut jika tidak berhati-hati. “Nyandu forex” juga bisa membuat kita tidak lagi punya waktu dan hati untuk bersahabat dengan orang lain. Malas jika harus meninggalkan trading kita demi bertemu dengan teman untuk makan malam misalnya. Tetapi semuanya berpulang pada masing-masing pribadi. It’s the man behind the gun.

Analisa dan Probabilitas
Lantas apa yang membedakan forex dari judi? Kebanyakan orang menjawabnya demikian : forex harus dianalisa (fundamental dan teknikal) sedangkan judi melibatkan faktor keberuntungan lebih besar. Ketika kita mengambil posisi dalam trading tentunya kita akan melakukan analisa sebelumnya baik itu analisa teknikal (berdasarkan statistik perdagangan sebelumnya) maupun analisa fundamental (berita dan indikator ekonomi mengenai suatu negara). Forex bisa dikatakan judi jika kita membuka posisi tanpa melakukan analisa terlebih dulu, ini namanya 100% untung-untungan.

Judi hampir selalu 100% untung-untungan. Yang paling parah bahkan kemungkinan menangnya hanya tipis. Ambil contoh Porkas dan SDSB yang sudah lama dilarang. Bayangkan Anda harus menebak 6 angka dengan benar untuk memenangkan 1 milyar (di tahun 1980 an itu jumlah yang sangat banyak-setara dengan kira-kira 5 milyar rupiah di tahun 2008). Jadi probabilitas memenangkan undian SDSB hanya 1:999.999. Bahkan judi bola sekalipun menggunakan analisa (pemain, faktor tuan rumah, sejarah penampilan, dsb) tetapi pihak bandar berusaha membuat kemungkinannya menjadi 50:50 misalnya dengan sistem voor. Intinya bahwa bandar akan membuat sistem agar sistem itu memihak dia. Jadi bandar selalu menang.

Memory
Yang mendasari perbedaan besar antara forex dengan judi adalah faktor memori. Forex memiliki memori sedangkan judi tidak. Misalnya kita melemparkan sekeping koin, maka probabilitas keluar angka dan gambar adalah 50:50. Jadi dalam 10 kali lemparan kemungkinan keluar gambar 5 kali dan angka 5 kali juga. Seandainya saja kita melemparkan koin 5 kali dan 5 kali juga keluar gambar apakah kita bisa menganggap bahwa 5 kali lemparan berikutnya pasti keluar angka sehingga menggenapi probabilitas 50:50 tadi. Tentunya tidak. Setiap kali lemparan, kasusnya berdiri sendiri. Tidak peduli dengan kejadian sebelumnya. Inilah bukti bahwa judi tidak memiliki ingatan. Setiap kasusnya adalah independent state.

Lain kasusnya dengan forex di mana kejadian sebelumnya mempengaruhi kejadian selanjutnya. Pasar memiliki ingatan. Misal sebelumnya ada berita buruk tentang membengkaknya pengangguran di Amerika sehingga harga Dolar Amerika jatuh, maka keesokan harinya tidak mungkin nilai Dolar Amerika ini meningkat langsung ke posisi sebelum jatuh tanpa adanya berita baru yang menguatkannya. Forex merupakan dependent state.

Dalam judi, kasus dependent state juga terjadi untuk judi dengan kartu. Karena setiap kartu yang keluar tidak mungkin ada lagi di dalam deck. Pemain kartu yang brilian memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk memenangkan pertandingan jika ia mau menganalisa kartu apa sajakah yang sudah dikeluarkan. Yang menjadi perbedaan adalah faktor keberuntungan. Kartu-kartu apakah yang kita pegang. Dan kita tidak memiliki kendali / memilih kartu apa saja yang ingin kita miliki. Sedangkan di forex kita bisa memilih mata uang mana yang ingin kita pegang (beli), mana yang ingin kita lepas (jual).

Nilai Tambah
Judi tidak memiliki nilai tambah selain nilai hiburan. Forex banyak memiliki nilai tambah. Pertukaran mata uang dilakukan oleh para spekulan, pebisnis yang melakukan ekspor impor barang, bank, sampai para pelancong yang berlibur di luar negeri.

Gambling make you a sinner.
Trading make you a performer no matter you win or lose the trade.

  • Spread The Love
  • Digg This Post
  • Tweet This Post
  • Stumble This Post
  • Submit This Post To Delicious
  • Submit This Post To Reddit
  • Submit This Post To Mixx

Main Forex Modal Gratis

 
Converted by Ritesh Sanap | Sponsored by Downloaddeck.com Powered by Giant Themes